.jpeg)
CIMAHI, SURAT KABAR – Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, langsung turun tangan meninjau lokasi longsor yang terjadi di Bukit Cibogo Living, RT 04 RW 17, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan, pada Senin (9/10).
Longsor yang terjadi pada pukul 08.48 WIB tersebut menyebabkan kerusakan pada dua rumah, meski beruntung tidak ada korban jiwa. Dua balita yang tertimpa material longsor berhasil dievakuasi dengan cepat.
Dicky menyatakan bahwa Pemkot Cimahi segera melakukan langkah tanggap darurat setelah menerima laporan.
"Saya segera memerintahkan aparat di kecamatan, BPBD, serta Satpol PP dan Damkar untuk bergerak ke lokasi. Kami telah melakukan evakuasi terhadap mereka yang terkena dampak longsor, termasuk dua anak yang berhasil kami selamatkan," ujar Dicky saat ditemui di Cimahi, Kamis (10/10/24).
Untuk meringankan beban para korban, Pemkot Cimahi juga memberikan bantuan logistik berupa sembako dan sandang. Namun, Dicky menegaskan bahwa langkah pencegahan harus segera diambil.
"Kami telah bersurat kepada pihak developer untuk menghentikan sementara kegiatan pembangunan sebelum investigasi lebih lanjut dilakukan," jelasnya.
Selain itu, Dicky menekankan pentingnya peninjauan ulang terhadap site plan dan izin pembangunan perumahan.
Menurutnya, beberapa aspek keamanan lingkungan tidak dipatuhi oleh pengembang, seperti penggunaan teknik terasering dan pengamanan tebing yang seharusnya diterapkan di daerah rawan longsor.
Untuk penanganan sementara, Dicky mengungkapkan bahwa Pemkot akan memasang bronjong dan jaring pengaman, serta mengurangi beban tanah di area longsoran.
"Kami akan mengevaluasi secara komprehensif, terutama untuk memastikan keamanan warga di sekitar lokasi longsor," tambahnya.
Dicky berharap solusi terbaik dapat dicapai setelah evaluasi menyeluruh dilakukan, agar warga di sekitar Bukit Cibogo bisa tinggal dengan rasa aman.
"Kami akan berdiskusi lebih lanjut dengan pihak developer untuk menemukan solusi yang paling optimal," pungkasnya.
Tindakan cepat dan tegas dari Pemkot Cimahi ini menyoroti pentingnya pengawasan yang lebih ketat dalam pembangunan di daerah rawan longsor, demi keselamatan warga.
