Ridwan Kamil Menjawab Tantangan Baru di Pilkada Jakarta

Ridwan Kamil, calon Gubernur Jakarta
Calon Gubernur Jakarta dan Calon Wakil Gubernur Jakarta Nomor Urut Satu, Ridwan Kamil dan Suswono


JAKARTA, SURAT KABAR – Calon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil, mengungkapkan alasan di balik keputusannya untuk mencalonkan diri dalam Pilkada Jakarta, setelah sukses memimpin Jawa Barat selama dua periode.


Dalam pernyataannya di DPD Golkar DKI Jakarta, Ridwan mengaku mencari tantangan baru setelah merasa “khatam” dengan berbagai isu dan tantangan yang ada di Jawa Barat.


“Kenapa saya ke Jakarta? Karena saya sudah khatam di Bandung, sudah khatam di Jawa Barat,” ungkap Ridwan Kamil pada Sabtu (28/9/2024). 


Baca Juga:  Tim Pemenangan RIDO, Langkah Awal Menyambut Pertarungan Politik di Jakarta


Pernyataan ini mencerminkan ambisinya untuk memberikan kontribusi lebih besar kepada masyarakat Jakarta, sebuah kota dengan kompleksitas masalah yang berbeda.


Mantan arsitek ini mengingat kembali perjalanan politiknya, yang dimulai saat ia mengikuti Pilkada Kota Bandung pada 2013. 


“Sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat untuk masyarakat. Dulu saya arsitek, punya kantor, tapi menjadi wali kota saya bisa menolong 2,5 juta orang," katanya.


"Kemudian saat jadi Gubernur Jawa Barat, saya membantu 50 juta orang. Jika jadi Gubernur Jakarta, saya ingin membantu 10,5 juta orang,” lanjut RK.


Ridwan Kamil juga menyatakan bahwa ia telah menyiapkan berbagai program untuk menghadapi isu-isu penting di Jakarta, seperti penanganan banjir, kemacetan, dan polusi udara. 


Ia berkomitmen untuk menyediakan hunian layak dan melakukan penataan kota demi mengentaskan permukiman kumuh di Jakarta. 


“Sekarang ilmu saya, waktu saya, energi saya Insya Allah buat keluarga Jakarta,” tuturnya.


Keputusan Ridwan Kamil untuk terjun ke Jakarta menciptakan harapan baru bagi warga Jakarta, yang menantikan inovasi dan perubahan positif dari pemimpin yang berpengalaman ini.

Baca Juga

Posting Komentar

Masuk SURAT KABAR

Lebih baru Lebih lama