CIMAHI, SURAT KABAR – Menyambut tahapan deklarasi damai dengan tagline "Kantun Kacai," yang berarti kampanye santun dan cinta damai, Pj Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, menekankan pentingnya komitmen semua pasangan calon (paslon) untuk mematuhi aturan dan norma yang telah ditetapkan oleh penyelenggara pemilu, yakni KPU dan Bawaslu.
"Ini merupakan hal yang sangat penting ketiga paslon ini menjalankan tahapan pemilu cinta damai," ujar Dicky saat diwawancarai oleh awak media di Alun-Alun Kota Cimahi, Rabu (25/9/2024).
Dicky juga menegaskan bahwa ia telah mengingatkan setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kota Cimahi untuk tidak terlibat dalam politik praktis, terutama dalam pemilihan Wali Kota Cimahi.
"Ada sanksi untuk itu, bilamana terdapat ASN yang melanggar ketentuan yang berlaku," kata Dicky.
Lebih lanjut, Dicky mengungkapkan bahwa pihaknya sangat terbuka menerima laporan terkait pelanggaran oleh ASN, baik melalui Desk Pilkada yang telah disediakan maupun langsung kepada KPU dan Bawaslu.
"Saya berharap semoga semuanya berjalan sesuai dengan aturan KPU dan Bawaslu," tandasnya.
Deklarasi damai ini diharapkan menjadi momentum untuk menciptakan suasana pemilu yang kondusif dan saling menghormati antar paslon demi tercapainya pemilihan yang adil dan berintegritas di Kota Cimahi.