CIMAHI, SURAT KABAR – PJ Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cimahi, Budi Raharja, menyampaikan apresiasi kepada Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kota Cimahi yang berhasil masuk nominasi lomba 10 Program Pokok PKK tingkat Provinsi Jawa Barat.
Budi mengungkapkan bahwa capaian tersebut merupakan bukti dari kerja keras dan sinergi antara pemerintah daerah, TP PKK, dan masyarakat.
Menurut Budi, Kota Cimahi, yang berusia 23 tahun, dihadapkan pada berbagai tantangan perkotaan, terutama karena kepadatan penduduk dan luas wilayah yang terbatas. Namun, ia optimistis bahwa Cimahi akan terus maju dan berkembang sesuai dengan visi "Campernik" yang berarti kecil, mungil, cantik, dan menarik.
"Kota Cimahi sekarang sudah berusia 23 tahun dengan jumlah penduduk yang sangat padat, luas wilayahnya kecil, tentunya menimbulkan berbagai permasalahan. Namun, kita terus berupaya agar Cimahi, walaupun kecil, 20 tahun ke depan menjadi kota yang maju, unggul, dan berkelanjutan," kata Budi saat ditemui di Gedung Aula A, Jumat (27/9/2024).
Baca Juga: Pj Wali Kota Cimahi Dicky Saromi Tegaskan Komitmen Kampanye Santun di Deklarasi Damai
Dalam kesempatan yang sama, Budi juga mengapresiasi tiga kelurahan yang berhasil masuk nominasi lomba, yaitu Kelurahan Pasirkaliki, Setiamanah, dan Cipageran.
Ketiga kelurahan tersebut dinilai sebagai pengelola terbaik 10 program pokok PKK berdasarkan makalah dan video yang disajikan.
"Saya apresiasi kepada Kelurahan Pasirkaliki, Setiamanah, dan Cipageran yang masuk nominasi sebagai pengelola terbaik. Ini adalah bukti nyata bahwa semangat gotong royong dan kerjasama akan memberikan hasil yang luar biasa," ujar Budi.
Budi berharap kerja keras TP PKK Kota Cimahi dan seluruh kelurahan yang terlibat dapat membuahkan hasil maksimal, terutama pada tahap rechecking oleh tim penilai tingkat provinsi.
"Prinsip-prinsip pemberdayaan dalam TP PKK telah berjalan dengan baik. Saya berharap kerja keras ini dapat menghasilkan penilaian terbaik dari tim rechecking tingkat provinsi," lanjutnya.
Menurutnya, program lomba ini merupakan ajang tahunan yang akan terus dilaksanakan untuk memacu semangat pemberdayaan masyarakat di Cimahi.
Budi juga menyatakan bahwa pihaknya melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) akan mendukung penuh proses verifikasi hasil dari TP PKK Kota Cimahi.
"Program ini adalah kegiatan tahunan, dan tahun depan akan ada lagi. Kita terus berupaya agar setiap tahun bisa mencapai hasil yang lebih baik," pungkas Budi.
Ia menambahkan bahwa seluruh pihak terkait, termasuk kota-kota lain seperti Bandung, tentunya ingin meraih hasil terbaik, namun semangat kolaborasi dan konsistensi dalam pelaksanaan program adalah kunci keberhasilan.